Timnas Pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mengungkapkan adanya enam kegiatan kampanye Anies Baswedan yang telah dibatalkan secara sepihak. Mengetahui hal ini, Anies Baswedan langsung membuka suara dan mengingatkan pemerintah bahwa kampanye menjadi sebuah kegiatan konstitusional. Anies Baswedan Berharap Presiden Dan Mendagri Beri Peringatan Kepada Pemda!
Hal tersebut tentu saja berbeda dengan konser atau urusan non pemilu yang memang bukan termasuk dalam kegiatan konstitusional. Maka dari itu, Anies Baswedan mengharapkan supaya pihak pemerintah pusat untuk lebih memastikan lagi bahwa tidak ada lagi pembatalan yang dilakukan sepihak atas kampanye yang akan dilakukan.
“Ini jelas berbeda dengan izin mengurus konser, ngurus izin aktivitas non pemilu, ngurus izin rapat kabar, ini kan termasuk dalam aktivitas pemilu dan aktivitas pemilu inilah yang justru Pemda harus memberikan fasilitas bukannya malah menunjukkan netralitas itu merupakan semua difasilitasi yang sama,” ujar Anies Baswedan ketika ditemui di Tuban, Jawa Timur, pada hari Jumat(29/12/2023) kemarin.
“Nah, dengan adanya tindakan seperti ini maka harus benar-benar ditegaskan oleh pemerintah pusat,” tegas Anies Baswedan.
Berharap Presiden Dan Mendagri Beri Peringatan Kepada Pemda!
Anies menjelaskan bahwa pemerintah pusat yang harus memiliki sifat yang tegas. Ia berharap bahwa pemerintah siap untuk memberikan teguran kepada seluruh pihak yang memberikan batasan kontestan dalam menjalankan kampanye.
“Menurut saya itu kan kita harus minta ketegasan langsung dari pemerintah pusat supaya dapat diberikan teguran kepada seluruh pihak yang membatasi kegiatan seperti kampanye ini. Kita ini bukan memproter, tetapi justru pemerintah pusat lah yang harus memprotes, bukan malah kontestan,” tambahnya kemudian.
Dengan begitu, Pemerintah melalui Mendagri perlu untuk memberikan teguran kepada pemerintah daerah yang membatalkan rencana kampanye kontestan Pemilu. Dengan adanya hal seperti ini maka dapat dijadikan sebagai sikap yang tegas oleh pemerintah untuk netral ketika Pemilu.
Baca Juga : Elеktаbіlіtаѕ Anіеѕ, Prаbоwо, Gаnjаr dі 3 Survеі Tеrbаru Pіlрrеѕ 2024
“Pemerintah Pusat telah menyampaikan untuk netral, tetapi terdapat beberapa pemerintah daerah yang justru tidak netral, jadi ya harus Mendagri untuk memberikan teguran, Presiden juga harus menegur, pihak KPU harus memberikan ketegasan ke bawah. Bukan kontestan yang harusnya nanti bertanya, justru Presiden dan Mendagri lah yang harus memberikan teguran jika terdapat daerah yang tidak netral,” ungkap Anies.
Diketahui sebelumnya bahwa Timnas Pemenangan AMIN menjelaskan terdapat beberapa daerah yang telah membatalkan rencana kampanye Anies Baswedan secara sepihak.
“Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 ini telah diberikan warna baru karena adanya sikap oknum pemerintah atau penegak hukum yang telah melarang atau mencabut izin sejumlah kegiatan ang akan dihadiri oleh Pak Anies baswedan. Sikap Neo Orba ini bahkan tak hanya dilakukan oleh satu daerah saja, tetapi dilakukan oleh beberapa daerah yang ada di Indonesia,” ucap Ari Yusuf Amir selaku ketua Tim Hukum Tim Nasional Pemenangan AMIN ketika ditemui di Posko Timas AMIN yang berlokasi di Menteng, Jakarta, pada hari Kamis (28/12/2023) kemarin.
Anies Baswedan dan Cak Imin
Diketahui sebelumnya, Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) didampingi Muhaimin Iskandar alias Cak Imin selaku Calon wakil Presiden (Cawapres) nomor urut satu telah melanjutkan kampanye yang telah memasuki hari ke-34 jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2023 di Jawa Timur.
Melalui informasi yang telah beredar dari Kedeputian Media dan Komunikasi Tim Nasional AMIN, Anies akan memulai Kampanye di Jawa Timur dengan berkunjung ke Warung Kopi Mbah Tekluk di Ponorogo.
“Tepat pada pukul 06.00 WIB Anies Baswedan telah berkunjung ke Warung Kopi Mbah Tekluk yang berlokasi di Ponorogo,” ucap Tim Kedeputian Media dan Komunikasi Timnas Amin, Sabtu (30/12/2023).
Setelah itu, pada pukul 07.15 Anies Baswedan akan menghadiri sebuah acara Deklarasi Kiai Se-Kabupaten Ponorogo yang berlangsung di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Iman Putri yang berlokasi di Babadan Ponorogo.
Usai menghadiri acara tersebut, Tokoh yang diusung oleh Koalisi Perubahan tersebut telah diagendakan untuk menuju ke Ndalem Guron Tegalsari guna mengunjungi pameran Ndalem Guron Tegalsari. Anies Baswedan direncanakan akan menghadiri acara tersebut pada pukul. 08.45 WIB. Peringatan Kepada Pemda
Disamping itu, Muhaimin Iskandar selaku Cawapres yang mendampingi Anies Baswedan akan melakukan perjalanan ke Madiun, Jawa Timur. DIsana, Cak Imin akan melakukan sejumlah kegiatan diantaranya akan berdialog dengan para petani di sebuah pedesaan.
“Pada pukul 08.00 sampai dengan 09.30 WIB, Cak Imin akan berdialog pedesaan dengan sejumlah Petani yang ada di Sumberejo, Geger, Madiun,” Tulisnya.
Tak sampai situ, ketika siang hari Cak Imin akan langsung bergerak mengarah ke Bakalan Desa Pulorejo Ponorogo untuk turut mengikuti Panen Raya. Berdasarkan jadwalnya, Cak Imin akan tiba di Bakalan sekitar pukul 11.00 WIB hingga 14.00 WIB.
Kampanye yang dilakukan Cak Imin tersebut akan diakhiri pada sore menjelang malam hari atau berada di kisaran pukul 15.00 sampai dengan 17.00 WIB. Agendanya tersebut akan menghadiri sebuah acara berdialog dengan para peternak dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah alias UMKM yang akan berlangsung di Jalan Desa Grabahan, Magetan.